Minggu, 05 Juli 2009

“Setiap yang berjiwa pasti akan merasakan kematian, dan tidak akan disempurnakan balasan kamu melainkan pada hari kiamat ( QS 3 : 185 )”

Innalilahi wa inna ilaihi rojiun Ahad, 7 Juni 2009 di senja hari itu, BEM KM FMIPA UGM kehilangan satu bintangnya, satu pejuangnya. Rifky Yudhistira Anugerah Perkasa, Kadiv Saintek, Departemen Ristek telah berpulang ke rahmatullah dengan prediksi medis mengalami serangan jantung.

rifqi

Benar-benar suatu berita yang mengejutkan, karena selama ini Eky begitu biasa di sapa, masih terlihat segar bugar, sehat dan selalu semangat. Henshin!!!! Itulah kata-kata yang kerap diucapkannya saat menyemangati teman-teman yang tengah bosan dan jenuh dalam perjuangan ini.

Eky, lahir di Bantul , 28 Desember 1989. Beliau menempuh pendidikan dari Taman Kanak-kanak sampai SMA di bekasi. Selepas SMA beliau melanjutkan perjalanan menuntut ilmunya di UGM, program studi Ilmu Komputer. Eky dikenal sebagai seorang mahasiswa berprestasi, seperti yang diceritakan di dalam blog beliau www.s4iga.wordpress.com, nilai yang diperolehnya selalu A dan B. Hal itu juga dibuktikan dengan sertifikat-sertifikat dan penghargaan yang diperoleh dari SMA yang sangat beragam. Entah di bidang Ilmu Komputer, Taekwondo, Movie maker dan sebagainya.

Selain itu banyak sekali amanah yang beliau emban selama ini, Eky tahun lalu diamanahi sebagai ketua SAKURA (Semarak Nuansa Ramadhan di MIPA ). Acara yang menurut banyak orang progressnya sangat bagus, ternyata menjadi Ramadhan terakhir bagi beliau.

Eky aktif di Departemen Syiar KMFM dan Departemen RISTEK BEM KM FMIPA UGM, Divisi Sains dan teknologi, serta INEX Himakom UGM. Eky juga ikut menyukseskan Research Week BEM-GC, Gema Idul Adha sebagai Ketua Panitia, Up grading BEM KM FMIPA, NIX ( National IT Expo ), pendampingan MUUI dan rencananya Eky akan menyukseskan Mipa Expo ( MIX )yang akan diselenggarakan pasca penerimaan mahasiwa baru nanti.

Tapi semua itu tinggalah rencana saja, sang pejuang itu telah pergi menghadap Allah SWT. Kita sayang Eky, tapi Allah lebih sayang kepadanya. Dan ini merupakan jalan yang terbaik yang diberikan oleh Allah kepada kita semua.

Ya, eky telah meninggalkan begitu banyak kesan di dalam kabinet Pelayanan dan Pengabdian ini. Perjuangannya untuk menjadikan Departemen Ristek sebagai departemen yang luar biasa pantas untuk di acungi jempol. Pendampingannya dalam kepanitiaan MUUI ( Mipa UGM Untuk Indonesia ) telah meninggalkan begitu banyak pelajaran berharga bagi kita semua.

Kita tahu kita pantas untuk bersedih karena kita telah kehilangan sang bintang itu, tapi harus diingat Eky boleh pergi, tapi perjuangan takkan pernah mati.

Seperti salah satu SMS yang sempat beliau kirim hari Kamis, 4 Juni 2009

Kesedihan yang memuncak akan melemahkan hati yang sekuat apapun dan perlu kesabaran untuk mengatasinya maka mohonlah pada Nya ( QS 16: 127-128 ). Pabila tidak maka kesedihanan akan menguasai dan mengendalikan hati dan fkiran kita, maka yakinlah bahwa semua akan menjadi pelajaran.

Kita yang masih diberi kesempatan hidup oleh Allah harus melanjutkannya semangatnya teman-teman. Waktunya berubah. Henshin!!!

Waktu adalah kehidupan dan sesungguhnya detik-detinyan akan membuktikan kualitas kehidupan yang kita bangun, maka bersegeralah kpada Allah, karena Dialah sumber energy yang takan pernah habis. Itulah salah satu pesan singkat atau SMS yang sempat beliau sampaikan.

Ahmad Syauki berkata : umatmu ya Rasullulah di bagian timur dan barat bagaikan ashabul kahfi dalam tidurnya yang nyenyak, sementara di tangan mereka ada cahaya yang selalu bersinar,Al Qur’an dan sunah tetapi mengapa mereka terpuruk dalam pekatnya malam gulita.

Sekarang, kita hanya bisa berdoa semoga Eky diterima di sisinya. Kita harus melanjutkan perjuangannya. Semangat teman-teman, ingat pesan Eky….saatnya berubah Henshin!!!!!

Jangan mengharapkan perubahan jika perubahan itu diharapkan dari orang lain. Harapkan perubahan itu datangnya dari kita sendiri. Dan kita menjadi bagian dari orang-orang yang melakukan perubahan itu. ( 15 Desember 2008 17 : 02 : 34 )

Tiap hari adalah indah jika Allah bersamamu, jika malaikat mendoakanmu, jika senandung Al Qur’an memberimu semangat, jika kerinduan pada Allah SWT jadi penghiburmu, jadikan hari-hari kita indah karena dipenuhi usaha meraih ridhonya ( 18 Januari 2009 20 : 17 : 31 )

Bangunlah wahai pemimpin langkah perjuanganmu sedang menanti untuk dibangunkan dari tidurnya. Posisikan dirimu prioritaskan amanah urgensimu dan tunjukanlah bahwa kau akan sampai pada tujuan utamamu. Semangat ( 27 pebruari 2009 01 : 48 : 53 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar